TNI, Polri, BPBD, UPBS Tabalong dan Petugas Gabungan Evakuasi Warga Terdampak Banjir 

Tabalong. Hujan deras yang mengguyur Tabalong beberapa hari ini menyebabkan kenaikan debit air semakin meninggi, akibatnya sejumlah rumah terendam banjir. Sabtu (06/01). 

Salah satunya di Desa Binturu, Kecamatan Kelua, Kabupaten Tabalong, Kalimantan Selatan. 

Baca juga: PT KDP Lecehkan Hukum Adat Dayak, Ingkit Djaper: Kita Siap Lakulan Hinting Pali dan Geruduk PBS Tersebut

Jajaran Kodim 1008/Tabalong, Polres Tabalong, BPBD Kabupaten Tabalong, UPBS dan pihak desa turun melaksanakan evakuasi warga yang rumahnya terdampak. 

Baca juga: Pantau PN Cikarang, Ombudsman RI: Penyelenggara Harus Menerapkan Standar Pelayanan

Kalak BPBD Kabupaten Tabalong, Hariz Fakhrozi secara langsung meninjau ke lokasi. Ia didampingi pihak Polsek Kelua dan Koramil Tanta. 

Evakuasi dan peninjauan banjir ini juga melibatkan 14 personel TNI dari Koramil Kelua. Mereka membantu proses evakuasi dan turut membagikan konsumsi kepada warga terdampak. 

Baca juga: DPD JOMAN Kalteng Mengutuk Keras Pernyataan Edy Mulyadi

Sementata itu, Danramil Kelua, Peltu Fajar Sehani menyampaikan, kenaikan debit air semakin meninggi sejak Sabtu (6/1/2024) pagi. Sejumlah anggota TNI pun dikerahkan, bersama dengan jajaran BPBD dan kepolisian. 

"Untuk kondisi banjir terkini, ketinggian debit air bertambah dan rumah yang terdampak sementara mencapai 167 unit, " kata Peltu Fajar. 

Baca juga: Gotong Royong Bersama, Bukti Anggota Kodim 1008/Tbg Selalu Hadir di Tengah Masyarakat

Selain di Desa Binturu, untuk Kecamatan Kelua terdata ada dua desa yang juga terdampak banjir, yakni Desa Karangan Putih dan Desa Bahungin.(pendim1008).